June 25, 2025

Sejarah Singkat Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Barat

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Barat merupakan salah satu perangkat daerah yang berperan penting dalam melindungi masyarakat dari bahaya kebakaran dan berbagai kondisi kedaruratan lainnya. Keberadaannya tidak hanya menjadi simbol penanggulangan bencana api, tetapi juga menjadi institusi strategis dalam penyelamatan jiwa dan aset masyarakat. Perjalanan panjang terbentuknya dinas ini tidak terlepas dari perkembangan Kabupaten Lampung Barat itu sendiri sebagai wilayah yang kaya potensi namun juga memiliki tantangan risiko kebakaran yang tinggi.

Kabupaten Lampung Barat resmi berdiri pada tahun 1991 berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1991 tentang Pembentukan Kabupaten Lampung Barat di Provinsi Lampung. Sebagai kabupaten hasil pemekaran dari Lampung Utara, wilayah ini mencakup topografi yang bervariasi, mulai dari kawasan perbukitan, hutan lindung, daerah pesisir, hingga daerah padat penduduk. Keberagaman wilayah inilah yang menjadikan tantangan tersendiri dalam hal pelayanan publik, termasuk dalam hal penanggulangan bencana kebakaran.

Pada awal berdirinya kabupaten ini, fungsi pemadam kebakaran belum ditangani secara khusus. Penanggulangan kebakaran masih menjadi bagian dari tugas tambahan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dengan sarana dan prasarana yang sangat terbatas. Armada pemadam hanya berupa mobil tangki yang dimodifikasi secara sederhana, dan petugas yang menjalankan fungsi ini pun belum memiliki pelatihan khusus di bidang pemadaman atau penyelamatan. Hal ini menyebabkan banyaknya insiden kebakaran, baik di pasar, perumahan, maupun lahan pertanian, yang tidak dapat ditangani dengan cepat dan tepat.

Dengan meningkatnya jumlah kasus kebakaran dan tuntutan pelayanan masyarakat yang semakin besar, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat mulai menyusun rencana pembentukan unit khusus yang menangani kebakaran secara profesional. Pada fase awal, dibentuklah Unit Pemadam Kebakaran di bawah naungan Satpol PP sebagai bentuk respon terhadap kebutuhan mendesak akan penanganan darurat. Unit ini mulai dilengkapi dengan armada tambahan dan personel yang mulai mendapatkan pelatihan dasar.

Seiring dengan evaluasi dan perkembangan kebutuhan, unit tersebut kemudian mengalami transformasi menjadi bidang khusus, dan pada akhirnya dibentuklah Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Barat sebagai perangkat daerah yang berdiri sendiri. Pembentukan dinas ini memberikan kewenangan lebih besar dalam hal anggaran, kebijakan operasional, pengadaan sarana prasarana, serta pengembangan sumber daya manusia.

Sejak berdiri sebagai dinas mandiri, berbagai langkah strategis telah dilakukan untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan. Pemerintah daerah melakukan pengadaan armada pemadam modern, seperti fire truck bertekanan tinggi, alat pemadam api ringan (APAR), alat pelindung diri (APD), serta peralatan rescue seperti alat pemotong hidrolik dan tali evakuasi. Selain itu, pembentukan pos pemadam kebakaran di beberapa kecamatan seperti Liwa, Balik Bukit, Sekincau, dan Sumberjaya juga dilakukan agar respons terhadap laporan kebakaran bisa lebih cepat.

Petugas pemadam kebakaran di Lampung Barat juga mendapatkan pelatihan rutin, baik yang diselenggarakan oleh pemerintah provinsi maupun pelatihan nasional yang bekerja sama dengan instansi seperti BNPB, Kemendagri, dan lembaga pelatihan kebencanaan. Materi pelatihan meliputi teknik pemadaman, pertolongan pertama, penyelamatan dari ketinggian, hingga penanganan korban di ruang tertutup atau sempit.

Tak hanya bergerak secara reaktif, Damkar Lampung Barat juga gencar melaksanakan program edukasi dan pencegahan melalui penyuluhan kepada masyarakat. Kegiatan ini dilakukan di sekolah-sekolah, kantor pemerintahan, tempat ibadah, pasar, dan kawasan rawan kebakaran. Materi edukasi mencakup pengenalan APAR, pencegahan kebakaran rumah tangga, serta prosedur evakuasi saat terjadi kebakaran. Melalui pendekatan ini, Damkar berharap masyarakat semakin sadar dan mampu melakukan langkah awal sebelum api membesar.

Selain kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran Lampung Barat juga memiliki tugas dalam layanan rescue atau penyelamatan. Tugas ini mencakup evakuasi korban kecelakaan, penyelamatan dari ketinggian atau kedalaman, penanganan bencana alam seperti banjir dan longsor, serta penanganan hewan berbahaya yang masuk ke lingkungan warga. Dengan demikian, dinas ini hadir sebagai ujung tombak keselamatan masyarakat di berbagai situasi kritis.

Seiring berjalannya waktu, kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Damkar Lampung Barat terus meningkat. Ini terlihat dari partisipasi warga dalam pelatihan simulasi kebakaran, peningkatan laporan masyarakat yang masuk melalui layanan darurat, serta kerja sama antara dinas dengan lembaga lain seperti BPBD, TNI/Polri, PMI, dan relawan bencana.

Kini, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Barat menjadi institusi yang tidak hanya bertugas memadamkan api, tetapi juga menjaga keselamatan dan ketenteraman masyarakat secara menyeluruh. Dengan dukungan sumber daya yang terus ditingkatkan dan semangat pengabdian yang tinggi, Damkar Lampung Barat siap menghadapi tantangan masa depan sebagai pilar penting dalam sistem penanggulangan bencana dan perlindungan masyarakat di wilayah barat Provinsi Lampung.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.